Purpose of Blogging

Sebenarnya tulisan saya kali ini merupakan jawaban dari hasil dari blogwalking saya tempo hari. Yang mana di postingan salah seorang sobat sesama blogger, saya menemukan pembahasan tentang “Ngeblog tanpa tujuan buat apa?” Setelah saya membaca postingan tersebut sampai selesai ternyata saya mendapatkan uraian dari si penulis postingan tersebut sedikit bertentangan dengan ideologi saya. Menurut saya uraiannya sedikit mencederai kebebasan dalam berekspresi dan terkesan merendahkan apa yang telah dilakukan blogger lain.

Walau saya tahu sekarang kita hidup di era kebebasan, termasuk juga di dalamnya kebebasan berpendapat, namun setidaknya kita juga harus faham dengan karakteristik gaya kehidupan budaya kita sebagai orang timur yang sarat dengan prinsip saling menghargai antar sesama. Waktu kecil saja kita sudah diajarkan tentang budaya saling menghargai, rasanya terlalu konyol bila ternyata setelah dewasa kita lupa terhadap pelajaran yang telah kita dapatkan semenjak masa kecil itu. Sebelumnya saya mohon maaf kepada semua sobat bila tulisan saya kali ini agak sedikit berapi-api, mungkin karena saya merasa tersentil dengan tulisan sobat sesama blogger yang saya baca tersebut.

Tujuan utama blogger diciptakan dan dikembangkan

Sebelum saya lanjutkan, saya ingin sedikit mengutip tulisan yang saya ambil dari halaman informasi fitur Blogger, tulisannya kurang lebih seperti ini: “Kami membuat Blogger untuk memudahkan Anda untuk berbagi cerita — entah itu peristiwa terkini, kabar terbaru diri Anda, atau apa saja yang ingin Anda diskusikan — dengan dunia. Kami telah mengembangkan serangkaian fitur untuk membuat blogging sesederhana dan seefektif mungkin”. Tulisan itu tentunya dibuat oleh Google sebagai pemilik resmi Blogger semenjak tahun 2002, setelah membeli sahamnya secara resmi dari perusahaan Pyra Labs. Sebagai informasi, pendiri perusahaan Pyra Labs adalah orang yang juga telah menciptakan Blogger, dia adalah “Evan Williams” Laki-laki yang lahir pada tanggal 31 Maret 1972 di Nebraska, ia adalah seorang wirausahawan asal Amerika Serikat.

Yang pasti fungsi dan tujuan website milik personal sangat berbeda jauh dengan fungsi dan tujuan website milik perusahaan yang kita tahu ujung dari semua tujuannya selalu uang dan pendapatan.

Soul expression of Mr TM

Di sini saya rangkai beberapa kalimat yang saya temukan di postingan sobat sesama blogger yang tadi saya katakan bertentangan dengan ideologi saya. Tulisannya kurang lebih seperti ini: “Blog yang temanya bla bla bla sama halnya dengan blog sampah. Blog yang tidak memiliki bla bla bla adalah blog yang tidak punya tujuan dan akan menjadi penghuni kuburan maya di masa depan” (Maaf, saya memotong kalimat-kalimat yang menurut saya tidak pantas untuk dipublikasikan).  

Kalimat itulah yang mempengaruhi hati dan pikiran saya untuk mengangkat tema “Purpose of Blogging”, sebagai bentuk jawaban personal dari saya terhadap pernyataan kontroversi yang dia tuangkan di postingan miliknya tersebut. 

Uraian pandapat saya tentang pernyatan sobat sesama Blogger tersebut :

1. Blog yang temanya bla bla bla sama halnya dengan blog sampah.

Jawaban saya : Suka-suka saya dong! Inikan blog saya, bukan blog kamu, mau saya bikin postingan kayak apa, ya suka-suka saya, apa urusannya dengan kamu? 

2. Blog yang tidak memiliki bla bla bla adalah blog yang tidak punya tujuan dan akan menjadi penghuni kuburan maya di masa depan.

Jawaban saya : Ini adalah rumah kedua saya. Saya akan merancangnya senyaman mungkin sesuai tampilan yang saya suka, bukan yang kamu suka. Bila kamu berbicara masalah tujuan, sebenarnya dengan mengklik cursor mouse saja sesungguhnya kita semua telah mempunyai tujuan. Bila yang kamu bahas tentang iklan, ketahuilah, tidak semua langkah kehidupan selalu berorientasikan kepada uang, uang dan uang. Mengenai penghuni kuburan maya di masa depan, jangankan blog, kita saja sebagai manusia merupakan kandidat pasti penghuni kuburan masa depan. Berhentilah berbicara sesuatu yang tidak berguna, terkadang diam juga lebih baik daripada bicara, tetapi melukai perasaan orang lain.

Mungkin sobat punya jawaban sendiri? Dengan senang hati buat sobat yang ingin menuangkan pendapatnya, silahkan copas pertanyaan di atas dan jawab dengan versi sobat sendiri.

Kembali kepada  tujuan ngeblog, setiap kita pasti mempunyai alasan yang beragam. Untuk saya sendiri, tujuan saya ngeblog atau tepatnya bikin blog adalah untuk menuangkan segala unek-unek yang ada di hati, pikiran dan jiwa saya, hitung-hitung berbagi pengalaman dengan sobat blogger lain di sela kesibukan bekerja. Melalui hobi menulis yang saya miliki saya mengekspresikan semua itu, sekaligus tempat pelampiasan hobi membaca saya (blogwalking) dengan mengikuti postingan dari teman-teman blogger yang beragam temanya dan semua bermanfaat bagi saya. 

Menurut saya sah-sah saja setiap orang mau menjadikan blognya seperti apa yang mereka mau, asalkan tidak melanggar aturan perundang-undangan dan nilai-nilai yang ada negara kita, suka-suka, Tuhan saja tidak melarang makhluknya untuk memiliki blog dan menjadikan blognya seperti apa. Bahkan orang yang menciptakan Blog sendiri tidak melarang orang lain untuk memiliki akun blogger, kenapa kita sesama blogger yang tinggal mensyukuri dan menikmati fasilitas yang sudah ada saja sampai harus merendahkan User lain. Ini hanya perkara bisa atau tidaknya kita untuk menghargai orang lain, sesederhana apapun orang lain tersebut. Yang pasti semua orang butuh belajar untuk menjadi lebih baik dan kesombongan bukanlah sifat yang terpuji untuk bisa dimakhlumi, lihat diri anda, abis itu baru lihat orang lain.  

Buat blogger yang telah merendahkan blog orang lain :

See shortages yourself first. After that, please see the weaknesses of others!

Buat semua sobat Blogger yang sangat saya hormati :

Tetap semangat ya ngeblognya, karena inilah dunia kita, tunjukan aksimu sobat!

Di antara sisi hati yang tiada lelah bertanya,

 untuk siapa semua ini?
Aku yang semakin tersudut, tertatih menata mimpi-mimpiku.

Pujian dan segala caci maki,

sungguh aku tidak butuh itu!
Yang aku fahami, hidup bukan untuk disakiti, bukan untuk ditangisi.

Tujuan dari segala tujuan,

apa tujuan itu, di mana tujuan itu?
Yang kutahu, semua hanya inginkan bahagia.

*Mr TM*

Sekali lagi saya mohon maaf bila tulisan saya kali ini agak sedikit bernada emosi, tetapi inilah apa adanya saya. Saya tidak membenci pandangan mereka seperti itu, saya hanya tidak suka bila demi kepentingannya harus ada perasaan dari pribadi lain yang dilukai. Mudah-mudahan kedepan masing-masing kita senantiasa menjadi pribadi yang selalu menjaga setiap lisan dan tulisan. Biarkan kebersamaan tetap terjaga antar sesama kita, biarkan hidup mengalir sewajarnya berfondasikan kepada sikap saling menghargai.

Sekian dulu, buat semua sobat Bloger. Tetap semangat ya ngeblognya (Keep the spirit, Happy Blogging).

~Ceritakan pada semua, bahwasanya damai itu indah~