Kamis

Perihal Asmara

Image Truepoop.com

Saya sangat bersyukur, semenjak zaman masih sekolah banyak teman-teman dan para sahabat yang mempercaya saya sebagai diary berjalan mereka (baca: tempat curhat). Setidaknya itu menandakan mereka percaya kepada saya sebagai pendengar yang baik, perumus solusi yang baik, dan yang paling utama adalah dapat dipercaya agar rahasia negara (umumnya soal percintaan) yang mereka kesahkan kepada saya, tak bocor. (Pede banget lo TM? Lebih baik pede daripada peang, wahahaha).
Beberapa tahun belakangan sudah mulai agak jarang teman yang curhat kepada saya, walau sesekali masih, namun bukan berarti status saya sebagai diary berjalan sudah berakhir. Teman memang sudah agak jarang yang curhat, mungkin karena mereka sudah pada dewasa dan bijak, semoga benar, wahahaha. Tapi belakangan yang banyak curhat kepada saya malah adik-adik, mulai adik sepupu, adik sekampung, adik sebumi, sampai adik dari teman-teman, wahahaha ternyata diwariskan. Rata-rata mereka masih ABG (Asosiasi jom-B-lo Galau, wahahahha, maksa!).
Di sini saya tidak akan mempublish data mereka yang pernah curhat kepada saya, sebab itu jelas melanggar sumpah jabatan saya sebagai diary berjalan, wahaa. Tapi saya akan membagikan hal-hal apa saja yang menjadi kesah mereka, atau lebih tepatnya hal yang paling sering menjadi tema curhat mereka.
Baiklah, daripada mukadimahnya kepanjangan dan pemirsa keburu bosan duluan, langsung saja kita meluncur ke TKO! Eh, TKP!