Jumat

Sederhana



SEDERHANA, begitu sederhananya kata yang satu ini. Namun sesederhana itu jugakah untuk merealisasikannya di dalam kehidupan kita? Jawabannya ada di dalam hati masing-masing kita. Berkecukupan, kebutuhan yang terpenuhi, sudah lengkapkah semua itu? Seberapa pentingkah bagi kita untuk menanamkan kesederhanaan di dalam kehidupan? 

Saat tuntutan hati dan tuntutan kebutuhan berjalan tidak seiring kemampuan, dari situ akan mengudang munculnya penyakit hati. Keluh kesah, iri dan sejenisnya. Sederhana dengan memenuhi kebutuhan, bukan keinginan. Karena keinginan sering kali membuat kita terhanyut untuk mengikuti ego dan nafsu tanpa batas yang jelas. Yang mana bila diikuti tanpa kemampuan yang cukup, tentunya akan membawa penderitaan.

Pandanglah orang yang di bawah kamu dan janganlah memandang kepada yang di atasmu, karena itu akan lebih layak bagimu untuk tidak menghina kenikmatan yang telah diberika ALLAH kepadamu[1].



~**~ 
   

Nggak ada daging ya makan tempe
Nggak ada telor ya makan tahu
Nggak ada minyak ya pakai kayu
Nggak ada lampu ya pakai obor

Nggak ada mobil ya naik motor
Nggak ada kapal ya naik perahu
Nggak ada pesawat ya naik kereta
Nggak ada apa-apa nggak usah kemana-mana

Nggak punya dolar ya nyimpan rupiah
Nggak punya apa-apa nggak takut apa-apa

Nggak sekolah di Boston ya sekolah di Negeri Sendiri
Nggak banyak keinginan gak banyak PIKIRAN!!![2]


~**~


Berendah dirilah dan segala
macam masalah akan teratasi.
Menunduklah
dan kau akan menjadi lurus.
Kosongkan dirimu.
dan kau akan menjadi penuh.
Jadilah lusuh
dan kau akan menjadi baru kembali.
Cukupilah dirimu dengan memiliki sedikit
dan kau akan lebih beruntung.
Karena memiliki terlalu banyak
hanya akan membingungkan
akal sehat dirimu sendiri.
Berserahlah akan segala sesuatunya,
dan kembalilah kepada kasih sayang,
pada sesama.[3]



Sederhana, tapi hidup tenang dan itu jauh lebih baik ketimbang bermewah-mewahan tetapi hidup tidak tenang. Percuma kaya raya, tapi dikejar-kejar aparat atau disumpahin banyak orang karena memakan hak orang lain.

Nb: Apa kabar sobat blogger, lama tidak bercengkrama, adakah semua baik-baik saja?
  


[1] Hadits riwayat HR. Muslim
[2] Syair lagu Slank.
[3] Kebijakan cina kuno.

4 komentar:

  1. Assalamu'alaikum...

    Huhh..long time no see ya mas..Alhamdulillah saya jatuh bangun nulis*lebayyy :p
    Mas mister pa kabarnya neh?

    "Sederhana"..kata yang indah, penerapannya kerap digoda dengan keluhan ^_^

    BalasHapus
  2. Waalaikum salam.

    Iya ne mba Irly, kemana aja, lah kok. :D

    ALhamdulillah bae, semoga begitu juga dengan mba Irly.

    Keluhan berarti tersangka utamanya ya?

    BalasHapus
  3. Alhamdulillah... Lama bertapa membuat dirimu lebih bijaksana ya, Dek.. ;P

    BalasHapus
  4. Iya kak, bukan hanya bijak, tapi juga brewokan kak, cos di goa ga ada jilet. :D

    BalasHapus